Di suatu hari yang cerah di kota kecil, Omar, Hana, dan teman-temannya berkumpul di Masjid Desa untuk mendengarkan ceramah Ustadz Musa. Tiba-tiba, Hana bertanya, “Ustadz, dimana ini?”
Ustadz Musa tersenyum dan menjawab, “Kita berada di Masjid Desa. Tapi ada tiga masjid istimewa yang perlu kita ketahui: Masjid Haram di Mekah, Masjid Nabawi di Madinah, dan Masjid Aqsa di Palestina.”
Hana heran, “Masjid Haram itu ada di Mekah, bukan? Kenapa istimewa?”
Ustadz Musa menjelaskan, “Iya, benar. Masjid Haram adalah salah satu tempat paling istimewa dalam Islam. Di dalamnya terdapat Ka’bah, tempat suci yang menjadi kiblat umat Islam. Bagi yang beribadah di sana, pahalanya dilipatgandakan 100.000 kali!”
“Wow, itu banyak sekali!” seru Omar.
“Tapi, ada juga Masjid Nabawi di Madinah. Tempat ini istimewa karena menjadi kuburan Rasulullah SAW. Selain itu, Raudhah, taman syurga dunia, juga terletak di dalamnya. Beribadah di sana mendapat seribu pahala berlipat ganda,” tambah Ustadz Musa.
Hana bertanya lagi, “Masjid Aqsa di Palestina, Ustadz? Apa yang membuatnya istimewa?”
Ustadz Musa menjawab, “Masjid Aqsa merupakan kiblat pertama umat Islam sebelum diubah ke Mekah. Tempat ini penuh sejarah dan memiliki nilai spiritual yang tinggi. Beribadah di sana mendapatkan 500 pahala berlipat ganda.”
Mendengar itu, semua anak-anak semakin penasaran dan ingin segera mengunjungi masjid-masjid istimewa tersebut. Omar berkata, “Ustadz, saya ingin pergi ke semua masjid ini!”
Hana menambahkan, “Mungkin kita bisa mendapatkan banyak hadiah jika kita beribadah di sana!”
Ustadz Musa tersenyum, “InsyaAllah, jika niat kita tulus, Allah akan memberikan hadiah yang lebih besar. Ayo, mari kita jaga niat baik kita dan terus berusaha untuk pergi ke masjid-masjid istimewa tersebut.”
Omar, Hana, dan teman-teman lainnya pun bersama-sama berdoa agar kelak mereka diberikan kesempatan untuk mengunjungi Masjid Haram, Masjid Nabawi, dan Masjid Aqsa. Mereka merencanakan untuk belajar lebih banyak tentang keindahan dan keistimewaan tempat-tempat suci ini, sambil terus memperkuat iman dan kecintaan mereka kepada Allah SWT. Dalam perjalanan spiritual mereka, mereka menyadari betapa pentingnya menjaga niat baik dan terus berusaha untuk mendekatkan diri kepada Allah.